PIKIRAN RAKYAT - Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky pada Rabu, 25 Mei 2022 mengecam kurangnya 'persatuan' antara negara-negara Barat.
Hal itu dikatakan sang presiden, lebih dari tiga bulan setelah dimulainya invasi Rusia ke negaranya, negara Barat dinilai belum bersatu membela Ukraina.
"Pertanyaan saya adalah sebagai berikut. Apakah ada kesatuan praktis (di Barat)? Saya tidak menyentuhnya," kata presiden Ukraina.
Zelensky menekankan jika Ukraina membutuhkan dukungan dari Eropa yang bersatu.
Baca Juga: Volodymyr Zelensky Tegaskan Tanah Ukraina Bukan Imbalan Jika Negosiasi dengan Rusia
"Apakah ada persatuan tentang aksesi Swedia dan Finlandia ke NATO? Tidak. Jadi, apakah Barat bersatu? Tidak," ucap Zelensky.
Dia melanjutkan, kekuatan yang nyata adalah mendukung Ukraina menghadapi invasi Rusia.
"Kekuatan kita adalah persatuan di dalam negeri, dan sekarang ini tergantung pada persatuan Barat untuk menjadi kuat dan sangat mendukung Ukraina dalam menghadapi Rusia," katanya.
Baca Juga: Xi Jinping Soroti Kunjungan PBB ke Negaranya, Tegaskan China Tak Perlu Dinasehati Soal HAM