kievskiy.org

Taiwan Perkuat Hubungan dengan AS, China Berang hingga Tingkatkan Skala Kegiatan Militer di Perbatasan

Ilustrasi bendera Taiwan (kiri) dan bendera China (kanan).
Ilustrasi bendera Taiwan (kiri) dan bendera China (kanan). /Kolase foto Pixabay/Chickenonline

PIKIRAN RAKYAT - Amerika Serikat (AS) berencana untuk membangun kerja sama antara Garda Nasional dan militer Taiwan, demi melawan ancaman China yang dikabarkan naik akhir-akhir ini.

Presiden Taiwan Tsai Ing-wen mengkonfirmasi rencana itu pada Selasa, 1 Juni 2022.

Dia mengatakan, AS bermaksud memperdalam hubungan keamanan terkait keluhan pemerintah Taipei terhadap Tiongkok.

Meskipun tidak memiliki hubungan diplomatik formal, China mengklaim bahwa AS adalah pendukung internasional dan pemasok senjata terpenting bagi Taiwan.

Baca Juga: Koar-koar Mampu Nafkahi Ayu Wisya Rp30 Juta Perbulan, Puput ke Doddy Sudrajat: Mau Ketawa Takut Dosa

China baru-baru ini meningkatkan kegiatan militer di dekat Taiwan. Langkah itu merupakan peringatan serius yang menandakan ketidaksukaan mereka pada kolusi Taiwan bersama AS.

Kepada Senator AS Tammy Duckworth, Tsai mencatat bahwa Duckworth adalah salah satu ‘sponsor’ utama Undang-Undang Kemitraan Taiwan.

Duckworth diketahui telah menerima dukungan bipartisan meskipun belum menjadi undang-undang.

Baca Juga: BNPT Jelaskan Hubungan Kurang Piknik dengan Radikalisme

“Akibatnya, Departemen Pertahanan AS sekarang secara proaktif merencanakan kerja sama antara Garda Nasional AS dan pasukan pertahanan Taiwan,” kata Tsai, tanpa menjelaskan lebih jauh.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat