kievskiy.org

Senjata Rusia Bikin Jenderal AS 'Kibarkan Bendera Putih', Pernyataannya Soal Keamanan Negaranya Jadi Sorotan

Pasukan Rusia maju dari tiga arah untuk mengepung pasukan Ukraina di daerah yang masih jadi krusial bagi kedua negara.
Pasukan Rusia maju dari tiga arah untuk mengepung pasukan Ukraina di daerah yang masih jadi krusial bagi kedua negara. /Reuters/Alexander Ermochenko Reuters/Alexander Ermochenko

PIKIRAN RAKYAT - Senjata baru Rusia menimbulkan ancaman serius bagi Amerika Serikat.

Diberitakan Washington Times, Jenderal AS, Glen Vanherke mengatakan saat berpidato di depan Kongres, jika Rusia dan China mempercepat penyebaran senjata yang bisa "mengancam" AS.

Glen Vanherke mengatakan apa yang dilakukan Rusia dan China jelas akan menyaingi Amerika dalam hal pengembangan dan penjualan senjata untuk pertahanan militer.

Menurut jenderal yang mengepalai Komando Pertahanan Luar Angkasa Amerika Utara (NORAD) dan Komando Utara AS ( USNORTHCOM), saat ini Rusia adalah "ancaman militer utama" bagi wilayah Amerika Serikat.

Baca Juga: Rumahnya Dicaplok Rusia, Tentara Relawan Muslim Ukraina: Saya Hanya Ingin Kembali

Vanherk mengatakan, Moskow sebelumnya menggunakan senjata hipersonik, serta rudal jarak jauh baru (mungkin mengacu pada rudal antarbenua).

Kepala NORTHCOM dan NORAD juga khawatir tentang rudal jelajah jarak jauh, yang bisa mengenai Amerika Serikat dari wilayah udara Rusia.

Menurut sang jenderal, pengerahan kapal selam kelas Yasen oleh Rusia juga merupakan ancaman.

Vanherke memperingatkan bahwa departemennya menghadapi serangkaian tantangan paling dinamis dan kompleks secara strategis dalam sejarah.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat