PIKIRAN RAKYAT - Biro perjalanan haji di Inggris terancam bangkrut karena Arab Saudi membuat aturan baru terkait pendaftaran untuk ibadah tersebut.
Pemerintah Arab Saudi mengumumkan di bulan ini bahwa calon haji dari Eropa, AS, dan Australia tidak dapat lagi memesan melalui agen perjalanan dan harus mendaftar melalui sistem Motawif.
Di portal online ini nantinya calon haji akan dipilih secara acak oleh sistem Motawif. Mereka kemudian dapat memesan akomodasi dan transportasi langsung melalui situs website tersebut dan semua pengunjung harus berusia di bawah 65 tahun serta sudah vaksin virus Covid-19.
Baca Juga: Pengungkapan Terbesar Sabu dalam Sejarah Polrestabes Bandung, Polisi Amankan 20 Kg Sabu
Ini dilakukan karena sebelumnya terdapat agen perjalanan haji yang melakukan tindak penipuan.
Arab Saudi mengimbau kepada biro perjalanan di Inggris agar segera melakukan pengembalian dana kepada calon haji yang telah mendaftar.
Kebijakan tersebut mendapat tanggapan keras dari para penyelenggara perjalanan haji di Inggris.
Mereka mengatakan bahwa kebijakan ini terkesan mendadak dan mengakibatkan kerugian besar sehingga timbul kemungkinan usaha perjalanan yang dikelola bangkrut.
Baca Juga: Emirsyah Satar Tak Ditahan Usai Jadi Tersangka Maling Uang Rakyat, Jaksa Agung Ungkap Alasannya