PIKIRAN RAKYAT – Orang keturunan India saat ini marak menduduki kursi petinggi di sejumlah perusahaan teknologi raksasa di Amerika Serikat (AS).
Sundar Pichai kini didapuk sebagai CEO Google, Satya Nadella sebagai CEO Microsoft, Shantanu Narayen sebagai CEO Adobe, dan Arvind Krishna sebagai CEO IBM.
Bahkan baru-baru ini, Parag Agrawal menjadi CEO Twitter menggantikan Jack Dorsey yang mengundurkan diri.
Lantas muncul pertanyaan, mengapa warga keturunan India sukses menjadi pemimpin perusahaan teknologi dunia? Apakah orang India memiliki kejeniusan soal teknologi? Apa yang melatar belakanginya?
Baca Juga: Vatikan Nyatakan Orang India Abad ke-18 yang Lawan Sistem Kasta sebagai Orang Suci
Tentu banyak jawaban yang diajukan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut.
Namun perlu diketahui, tak semua orang India yang datang ke AS atau negara maju lainnya akan selalu sukses menjadi bos perusahaan teknologi raksasa.
Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari berbagai sumber, tak sedikit imigran asal India yang datang ke AS bukan untuk belajar teknologi, melainkan hanya untuk mengadu nasib.
Banyak yang bernasib kurang beruntung akan tetap berjuang mempertahankan hidupnya di jalanan AS. Namun bagi mereka yang gagal, banyak yang memilih untuk kembali ke negara asalnya.