PIKIRAN RAKYAT - Presiden Sri Lanka, Gotabaya Rajapaksa akan resmi mengundurkan diri pada 13 Juli 2022 mendatang.
Hal ini diumumkan oleh ketua parlemen, yang mengatakan bahwa Rajapaksa akan mundur dari kursi presiden.
Sementara itu, Perdana Menteri Ranil Wickremesinghe juga akan melakukan hal yang sama, melepaskan posisinya di pemerintahan Sri Lanka.
Pengunduran diri tersebut terjadi usai para pendemo mendesak dua petinggi Sri Lanka itu untuk segera turun.
Seperti yang diketahui, massa menggeruduk kediaman keduanya baru-baru ini.
Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari The Wire, partai-partai oposisi Sri Lanka kini telah membentuk pemerintahan sementara.
Baca Juga: Warga Klaim Temukan Harta Karun di Rumah Presiden Sri Lanka, Jutaan Rupee 'Digali'
Pasalnya, Sri Lanka saat ini tengah dihantam krisis ekonomi yang dipicu kekurangan mata uang asing.