PIKIRAN RAKYAT - Pihak Amerika Serikat (AS) masih berpikir untuk menentukan status darurat terhadap penyakit cacar monyet yang kini mewabah.
Kasus cacar monyet sebelumnya diumumkan oleh Badan Keamanan Kesehatan Inggris (UKHSA) mengumumkan kasus cacar monyet langka ditemukan di Inggris pada Sabtu, 7 Mei 2022.
Sejak diumumkan pada awal Mei 2022 hingga saat ini, telah ditemukan lebih dari 14 ribu kasus cacar monyet di lebih dari 60 negara, dengan lima kematian di Afrika.
Adanya kasus cacar monyet tersebut kemudian membuat AS mempertimbangkan mengenai status darurat kesehatan publik.
"AS masih mengevaluasi apakah wabah cacar monyet harus ditetapkan sebagai darurat kesehatan publik. Kami masih mencermati hal itu, mencari cara-cara untuk meningkatkan respons. Jika ada, dengan menetapkan darurat kesehatan publik," kata Koordinator respons Covid-19 Gedung Putih, Dr. Ashish Jha.
Gejala cacar monyet mirip dengan flu dan lesi kulit yang merupakan penyakit endemik di negara Afrika barat dan tengah.
Kasus cacar monyet selama ini ditemukan di kalangan pria homoseksual dan di luar negara Afrika Barat dan Tengah.