kievskiy.org

Meski Harganya Mahal, Ini Alasan Kurma Nabi Selalu Jadi Buruan

Kurma Ajwa atau yang lebih dikenal Kurma Nabi.
Kurma Ajwa atau yang lebih dikenal Kurma Nabi. /YouTube/Al Quba Dates

PIKIRAN RAKYAT - Land of Ajwa, itulah salah satu julukan Kota Madinah. Kurma Ajwa adalah Madinah dan Madinah adalah Tanah Ajwa.

Tak bisa dimungkiri, Kurma Ajwa adalah yang terbaik dari Madinah. Ada berbagai jenis kurma yang bisa ditanam di Madinah, tetapi tak ada yang bisa menandingi kemasyuran buah bernama latin Phoenix dactylifera L itu.

Klaim yang layak bagi buah berjuluk “Kurma Nabi” itu. Kurma berwarna hitam tersebut merupakan salah satu makanan kesukaan Rasulullah Muhammad saw.

Kurma Ajwa pertama kali ditanam oleh Rasulullah di sebelah Masjid Quba, Madinah. Nama Ajwa diambil dari nama anak Salman Alfarisi yang mewakafkan lahan kurmanya untuk perjuangan Islam.

Baca Juga: Cara Membuat Air Nabeez, Rendaman Buah Kurma yang Miliki Segudang Manfaat

Untuk mengenang jasa-jasanya, Rasulullah menamakan kurma yang dimakannya saat berbuka puasa dengan nama Ajwa.

Dalam hadis riwayat Al-Bukhari dan Muslim, Rasulullah bersabda “Barangsiapa mengonsumsi tujuh butir kurma ajwa pada pagi hari, maka hari itu ia tidak akan terkena racun maupun sihir.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

Keutamaan Kurma Ajwa itulah yang membuat buah ini menjadi salah satu oleh-oleh wajib bagi jemaah haji asal Indonesia, khususnya saat berada di Madinah.

Meskipun harganya lebih mahal dibandingkan jenis kurma lainnya, tetapi Ajwa tetap menjadi buruan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat