PIKIRAN RAKYAT - Seiring dengan meningkatnya kasus cacar monyet di sejumlah negara, World Health Organization (WHO) telah memberikan instruksi kepada para pelaku seks sesama jenis.
WHO memberikan peringatan kepada pasangan pria dengan pria (gay) untuk membatasi jumlah pasangan seksual mereka.
Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari Aljazeera, Pimpinan WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, menyatakan bahwa cacar monyet dinyatakan sebagai darurat kesehatan global.
Menurutnya, cara terbaik untuk melindungi dari infeksi adalah mengurangi risiko penularan.
“Untuk laki-laki yang berhubungan dengan laki-laki (gay), ini termasuk, untuk saat ini mengurangi jumlah pasangan seksual Anda, mempertimbangkan kembali hubungan seks dengan pasangan baru, dan bertukar rincian kontak dengan pasangan baru untuk kemungkinan ditindaklanjutkan jika diperlukan,” ujarnya.
Lonjakan kasus cacar monyet telah dilaporkan sejak awal Mei di luar negara-negara Afrika Barat dan Tengah, dimana penyakit tersebut telah mewabah terlebih dahulu.
Tedros mengatakan bahwa lebih dari 18.000 kasus cacar monyet telah dilaporkan dari 78 negara.
Menurut data dari WHO, ada 70 persen kasus cacar monyet dilaporkan di Eropa dan 25 persen di Amerika.