kievskiy.org

Ada Syarat di Balik Bantuan Korea Selatan, Kim Yo Jong: Omong Kosong

Kim Yo Jong, adik pemimpin Korea Utara.
Kim Yo Jong, adik pemimpin Korea Utara. /Jorge Silva/Pool/Reuters

PIKIRAN RAKYAT- Hubungan antara Korea Selatan dan Korea Utara tampaknya memburuk, setelah Pyongyang menolak bantuan dari Seoul.

Bukan tanpa alasan, Korea Utara memilih tolak mentah-mentah bantuan dari negara tetangganya itu karena ada persyaratan khusus di baliknya.

Bantuan itu meminta Korea Utara untuk melakukan Denuklirisasi atau penghapusan penggunaan dan pengoperasian senjata nuklir.

Saudara perempuan dari Pemimpin Korea Utara, Kim Yo Jong mengatakan pada Jumat 19 Agustus 2022, minta Korea Selatan harus 'menutup mulut' usai menyatakan akan membantu dengan imbalan.

Baca Juga: Hilang Saat Snorkeling di Nusa Penida, WNA Korea Selatan Ditemukan Tak Bernyawa

Komentarnya menjadi yang pertama dari seorang pejabat senior Korea Utara, dan dinilai berani

Bantuan tersebut pertama kali diusulkan Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol pada bulan Mei dan dibicarakan lagi pada Rabu, 17 Agustus 2022 pada konferensi pers untuk menandai 100 hari pertama menjabat.

"Akan lebih baik bagi citranya untuk menutup mulutnya, daripada berbicara omong kosong karena tidak ada yang lebih baik untuk dikatakan," kata Kim Yo Jong dalam sebuah pernyataan yang dirilis oleh kantor berita negara KCNA.

Kim Yo Jong menyebut Yoon 'sangat sederhana dan masih kekanak-kanakan', berpikir bahwa dia dapat memperdagangkan kerja sama ekonomi untuk kehormatan Korea Utara dan senjata nuklir.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat