kievskiy.org

Bukan Memotong Kayu, Gergaji Mesin Mulanya Dibuat untuk Bantu Proses Melahirkan

Ilustrasi gergaji mesin.
Ilustrasi gergaji mesin. /Freepik/user18526052

PIKIRAN RAKYAT – Gergaji mesin biasanya digunakan untuk memotong kayu. Tapi siapa sangka, gergaji mesin mulanya diciptakan untuk tujuan berbeda.

Berlawanan dengan citra populer yang selama ini melekat, gergaji mesin pada awal penemuannya ternyata diperuntukan untuk membantu proses melahirkan.

Alat ini diciptakan oleh John Aitken dan James Jeffray, dua ahli bedah asal Skotlandia. Mereka menciptakan gergaji mesin untuk membantu praktik medis seperti memotong tulang dan daging manusia, bahkan persalinan.

Proses melahirkan memang jauh dari kata menyenangkan, terutama pada abad ke-18. Sebelum adanya anestesi dan instrumen bedah modern seperti saat ini, melahirkan adalah proses yang sangat mengancam jiwa.

Baca Juga: Nantikan Kehamilan Selama 14 Tahun, saat Persalinan Seorang Perempuan Justru Meninggal

Ketika bayi terjebak saat proses lahiran, dokter harus melakukan berbagai cara untuk memperlebar area panggul dengan membuat sayatan, atau dalam beberapa kasus, memotong tulang.

Aitken dan Jeffray beranggapan, pisau tradisional belum cukup memadai untuk praktik medis. Maka dari itu, mereka menemukan gergaji mesin sebagai alat alternatif yang dinilai lebih efisien dan manusiawi.

Prosedur yang digunakan dikenal sebagai simfisiotomi, melibatkan gergaji mesin untuk membuat sayatan pada bagian tertentu. Namun berkat kemajuan teknologi, praktik ini semakin tak relevan.

Simfisiotomi tidak lagi digunakan dalam proses persalinan modern. Oleh karena itu, terjadi pergeseran fungsi gergaji mesin dari meja bedah ke industri perhutanan. (Dwi Wahyu Cahyono)***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat