kievskiy.org

Benjamin Netanyahu: Tak Ada yang Bisa Hentikan Genosida di Gaza

PM Israel, Benjamin Netanyahu.
PM Israel, Benjamin Netanyahu. /Reuters/Ronen Zvulun

PIKIRAN RAKYAT - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengeklaim bahwa tidak akan ada yang bisa menghentikan genosida terhadap warga Palestina di Jalur Gaza. Selama 32 hari sejak perang dimulai, puluhan ribu warga Palestina meregang nyawa.

Netanyahu menegaskan bahwa Israel akan terus melanjutkan genosida sampai akhir saat menyampaikan pidato di hadapan tentara di Pangkalan Militer Tzeelim.

Sementara itu, Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant, mengatakan bahwa pemimpin Hamas di Gaza, Yahya Sinwar, telah bertanggung jawab atas serangan dadakan pada 7 Oktober 2023.

Baca Juga: Bendera Palestina Berkibar di GBLA, Saat Persib Jamu Arema FC

Baca Juga: Kenapa Kiblat Umat Muslim Dipindah dari Masjid Al-Aqsa Palestina ke Ka'bah di Makkah?

"Sinwar bersembunyi di ruang bawah tanah dan telah terpisah dari lingkungannya," katanya, dikutip dari Middle East Monitor pada Rabu, 8 November 2023.

"Kami bertekad untuk mencapai tujuan kami dan setelah menyelesaikan misi kami, yaitu untuk membongkar Hamas dan kemampuan militer dan otoriternya serta menjangkau para pemimpin dan pejuangnya," katanya.

Gallant mengatakan tentara Israel telah berada di jantung Kota Gaza dan menyerang seluruh wilayah.

Baca Juga: Anwar Usman Merasa Jadi Objek Politisasi atas Hasil Putusan MKMK

Anak-Anak Palestina Tewas

Organisasi nirlaba International, Save The Children melaporkan jumlah korban meninggal akibat penjajahan di Palestina yang dilakukan oleh Israel.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat