kievskiy.org

Gedung Militer AS Dihantam Gelombang Besar hingga Porak Poranda, Disebut Kena Karma Usai Bela Israel Penjajah

Banjir di gedung militer AS.
Banjir di gedung militer AS. //Instagram @trtworld

PIKIRAN RAKYAT – Ramai di media sosial sebuah video yang memperlihatkan gedung militer milik Angkatan Darat Amerika Serikat (AS) di Kepulauan Marshall yang dihantam gelombang besar, hingga memporak-porandakan isinya. Insiden tersebut terjadi Sabtu, 20 Januari 2024 malam waktu setempat.

Garrison Kwajalein Atoll Angkatan Darat AS (USAG-KA) menyebut insiden banjir besar yang menyebabkan gelombang itu menghantam ruang makan, hingga membuat engsel pintu lepas. Perabotan yang ada di ruang makan terlempar, dan memicu para tentara berjatuhan.

Gedung militer AS yang terletak di Roi Namur di Kepulauan Marshall ini membuat sejumlah orang tidak siap. Erik Hanson yang membagikan video viral tersebut menyatakan bahwa orang-orang tersapu dalam gelombang besar tersebut.

“Saya melihat teman-teman saya menghilang tepat di depan mata saya,” ujar Hanson, dikutip dari Fox Weather.

Baca Juga: Pemerintah Bagikan Sertifikat Tanah di Tasikmalaya, Warga Harus Hati-hati

“Gelombang terus datang. Semua orang merespons skenario darurat dan untungnya tidak ada yang terluka parah,” katanya menambahkan.

Dalam insiden tersebut, tidak ada korban jiwa tapi ada satu orang yang terluka. Tak dimungkiri saat gelombang terjadi, sejumlah tentara terlihat panik.

Peringatan Gelombang Tinggi untuk Kepulauan Marshall dikeluarkan Dinas Cuaca Nasional di Guam mulai Sabtu sore hingga Minggu. Dari peringatan yang beredar, diperkirakan memang akan terjadi genangan kecil di sepanjang garis pantai.

“Gelombang pecah yang sangat besar dan berbahaya setinggi 10 hingga 15 kaki,” ujar peringatan tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat