kievskiy.org

12 Tentara Israel Penjajah Terluka Disengat Ratusan Lebah, 2 Tewas Kena 'Ranjau' Sendiri

Siluet tentara Israel saat mereka berdiri di atas tank, dekat perbatasan Israel-Gaza, di Israel, 2 Mei 2024.
Siluet tentara Israel saat mereka berdiri di atas tank, dekat perbatasan Israel-Gaza, di Israel, 2 Mei 2024. /REUTERS/Amir Cohen

PIKIRAN RAKYAT - Pasukan Israel Penjajah (IOF) sudah memulai menyerang Rafah, Gaza Selatan sejak tanggal 5 Mei 2024. enam hari berlalu, Rafah berubah jadi medan tempur dengan ribuan sipil yang masih terjebak di sana.

Menurut laporan media Quds News Network, operasi militer Israel Penjajah di Rafah mendapatkan gangguan dari kawanan lebah. Sejumlah anggota pasukan tersebut dikabarkan disengat ratusan lebah hingga terluka di Jalur Gaza Selatan.

"BREAKING NEWS: Pasukan pendudukan Israel melaporkan 12 tentara IDF terluka setelah disengat lebah di Jalur Gaza selatan," demikian bunyi laporan, dilihat dari X @QudsNen, Sabtu, 11 Mei 2024.

The Jerusalem Post melaporkan, sembilan orang di antaranya dirawat inap di ruangan biasa, sementara satu orang lainnya harus dilarikan ke unit intensive care (ICU). Kejadian semacam ini merupakan fenomena yang sangat jarang.

"Beberapa tentara disengat oleh ratusan lebah dan yang lainnya disengat oleh lebih sedikit lebah," beber Dr Avi Ironi, Direktur Pusat Medis Darurat Sheba. 

Selain itu, empat tantara IOF dikabarkan tewas beberapa, dalam pertempuran di lingkungan Zeitoun dekat Kota Gaza, di bagian utara wilayah kantong tersebut, pada Jumat 1 Mei 2024.

Nama-nama prajurit tersebut adalah Itay Levni, Yosef Dasa, Armias Mekurio, dan Daniel Levy. Keempatnya berusia 19 tahun, berpangkat Sersan dan merupakan prajurit di Batalyon 931 Brigade Nahal IDF.

Selain empat tentara yang tewas, tiga tentara lainnya terluka di lingkungan yang sama. Informasi dibenarkan media Israel, Maariv.

Levni berasal dari Ramat Hasharon, Desa dari Kiryat Bialik, Mekurio dari Beersheba, sedang Levy dari Kiryat Motzkin.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat