kievskiy.org

Pasokan Listrik dan Air Segera Meningkat bagi Rakyat Palestina, Israel Tertekan Sekutu Barat?

Miris! Masyarakat Gaza Bertahan Hidup Hanya dengan 245 Kalori dalam Setiap Hari
Miris! Masyarakat Gaza Bertahan Hidup Hanya dengan 245 Kalori dalam Setiap Hari /Reuters/Ibraheem Abu Mustafa

PIKIRAN RAKYAT - Israel Penjajah sedang bersiap untuk meningkatkan pasokan listrik ke pabrik desalinasi di Gaza, sehingga lebih banyak air dapat dihasilkan untuk orang-orang di wilayah tersebut. Israel dikabarkan mendapat tekanan dari sekutu Barat untuk meredakan krisis kemanusiaan bagi rakyat Palestina.

Pasokan listrik dan air ini telah dikonfirmasi pejabat keamanan Israel dan pejabat barat kepada Reuters, hari Rabu, 26 Juni 2024.

Sejak eskalasi konflik dan genosida per 7 Oktober 2023, kehidupan jutaan orang di Gaza runtuh. Mereka hidup dalam kesulitan akan makanan, air hingga sanitasi buruk, tanpa bantuan medis dan obat-obatan memadai.

Sebelumnya, Washington dan sekutu lain dari Barat telah berulang kali menekan pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk mengurangi serangan militer dan mengizinkan lebih banyak bantuan serta pasokan untuk meringankan krisis kemanusiaan.

Menanggapi hal itu, rincian rencana Israel sebagaimana ditunjukkan kepada Reuters, ialah memasok listrik langsung dari Israel ke fasilitas desalinasi air besar di Khan Yunis.

Fasilitas ini didirikan dengan pendanaan PBB pada tahun 2017, untuk menyediakan air minum ke daerah-daerah di Deir al-Balah, Khan Yunis, dan daerah Mawasi, lokasi pengungsian kebanyakan warga Gaza.

Fasilitas yang dimaksud mempunyai kapasitas produksi sekitar 20.000 meter kubik air per hari, sedangkan saat ini hanya menyediakan sekitar 1.500 meter kubik karena kendala listrik. Gaza sangat bergantung pada Israel untuk sebagian besar pasokan listriknya, yang telah diputus sejak genosida dimulai Oktober tahun lalu.

Nantinya, rencana pasokan listrik ke pembangkit listrik tenaga air tersebut hanya dapat menyediakan air bagi kurang dari satu juta orang. Tak ada keterangan waktu mengenai kapan atau tenggat pasokan listrik akan tersambung. Listrik Gaza kini hanya berasal dari generator dan tenaga surya.

Baca Juga: Israel Makin Blak-blakan, Pesawat Tempur dan Artileri Sasar Wilayah Padat Penduduk

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat