kievskiy.org

Profil Emmanuel Macron, Presiden Termuda Prancis yang Dikecam Usai Dianggap Hina Islam

Presiden Prancis Emmanuel Macron
Presiden Prancis Emmanuel Macron /Instagram.com/@emmanuelmacron Instagram.com/@emmanuelmacron

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Prancis, Emmanuel Macron belakangan ini menuai kritikan usai membuat pernyataan kontroversial terhadap Islam.

Salah satunya mengenai kasus yang terjadi di Paris, Prancis yang kemudian menimbulkan kecaman dari berbagai pihak.

Awal Oktober ini, Macron berjanji untuk melawan "Separatisme Islam" yang menurutnya berpotensi untuk mengambil kendali beberapa komunitas Muslim di seluruh Prancis.

Baca Juga: Lowongan Kerja Oktober 2020 di Yogyakarta, PT Bambu Nusa Verde Cari Lulusan SMK dan S1

Sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Al Jazeera, sebelumnya Macron juga menggambarkan Islam sebagai agama 'krisis' di seluruh dunia.

Macron juga mengatakan, pemerintah akan mengajukan RUU pada bulan Desember mendatang untuk memperkuat UU tahun 1905 yang secara resmi memisahkan gereja dan negara di Prancis.

Terlebih lagi, belum lama ini Macron membela surat kabar satir Charlie Hebdo, yang menerbitkan karikatur Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: Indonesia Kirim Tim di MotoGP 2021, Motor Apa yang Bakal Dipakai?

Hal tersebut lantas dikecam banyak pihak, termasuk beberapa asosiasi pedagang di Arab yang melakukan boikot terhadap produk Prancis.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat