PIKIRAN RAKYAT - Calon Presiden Petahana Amerika Serikat (AS), Donald Trump mengklaim adanya pemungutan 'surat suara siluman' di beberapa negara bagian utama.
Menurutnya, hal itu menjadi alasan keunggulan suaranya direbut oleh pesaingnya dari Partai Demokrat, Joe Biden dalam Pilpres AS 2020.
Per Kamis siang, 5 November 2020 ini Joe Biden memiliki perolehan suara mencapai 264, mengungguli Trump yang memiliki suara sebanyak 214.
Baca Juga: Prediksi Sri Mulyani Terjadi, Indonesia Resmi Resesi
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman New York Post, Joe Biden hanya membutuhkan 6 suara lagi, untuk memastikan dirinya sebagai Presiden AS yang baru.
Sementara itu, Trump mengatakan adanya 'surat suara siluman' melalui akun Twitter pribadinya @realDonaldTrump pada Rabu, 4 November 2020 kemarin.
"Semalam saya memimpin, dengan sangat kuat di banyak negara bagian utama, dalam hampir semua kasus yang dijalankan dan dikendalikan," tulis Trump seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com.
Baca Juga: Dua Kali Positif Covid-19, Valentino Rossi : Virus ini Sangat Rumit dan Serius!
Ia melanjutkan, secara perlahan keunggulannya tersusul oleh Joe Biden. Trump pun mengklaim bahwa ada 'surat suara siluman' yang dihitung.
"Kemudian, satu per satu, mereka mulai menghilang secara ajaib saat 'surat suara siluman' yang mengejutkan dihitung. Sangat aneh," lanjutnya.