kievskiy.org

Joe Biden Disebut 'Bukan Penyelamat', PLO Palestina: Kami Tidak Mengharapkan Perubahan Ajaib

Presiden AS terpilih, Joe Biden.
Presiden AS terpilih, Joe Biden. /Instagram.com/@joebiden Instagram.com/@joebiden

PIKIRAN RAKYAT - Pada Oktober 1973 silam, Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Joe Biden pernah mengunjungi Israel dalam perjalanan resmi pertamanya ke luar negeri dan bertemu dengan Perdana Menteri Israel, Golda Meir.

Biden yang pada saat itu masih berumur 30 tahun, merasa tersentuh ketika Meir menjelaskan 'negara musuh' dapat menjadi ancaman bahaya bagi Israel.

Meir juga mengatakan bahwa negaranya tidak punya tempat lain untuk dituju, dan memerintahkan Biden untuk pergi.

Baca Juga: Akun Penyebar Video Syur Mirip Gisel Dilaporkan, Pengacara Sebut Pelaku Bisa Dijerat Pasal Berlapis

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Aljazeera, Biden telah menceritakan kembali kisah ini berkali-kali.

"Salah satu pertemuan paling penting yang pernah saya lakukan dalam hidup saya," ujar Biden.

Hal tersebut menandai awal dari dukungannya dan hubungan dekat dengan banyak pemimpin Israel sejak saat itu.

Baca Juga: Update Virus Corona Dunia 9 November 2020, Kasus Harian AS Membengkak di Tengah Pilpres

Kemudian 13 tahun setelah itu, Biden menyampaikan pidato yang berapi-api kepada Senat AS dan menuturkan bahwa kepentingan AS berkaitan erat dengan kepentingan Israel.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat