kievskiy.org

Panaskan Laut Mediterania Timur usai Gempa Turki, Israel Temui Yunani dan Siprus

Ilustrasi bendera Israel, Siprus, dan Yunani.
Ilustrasi bendera Israel, Siprus, dan Yunani. /Kolase PIXABAY/PublicDomainPictures dan PIXABAY/heathertruett Kolase PIXABAY/PublicDomainPictures dan PIXABAY/heathertruett

PIKIRAN RAKYAT - Ketegangan di Laut Mediterania Timur sempat mereda usai Yunani dan Turki diguncang gempa berkekuatan 7.0 magnitudo akhir Oktober 2020 lalu.

Baik Yunani maupun Turki saling bersimpati karena cukup banyak korban yang ditimbulkan oleh gempa di perairan dekat Izmir itu.

Namun, kini Yunani kembali mengambil langkah soal Laut Mediterania Timur yang bisa membuat Turki naik pitam.

Baca Juga: Link Live Streaming Synchronize Fest 2020 di SCTV, Nonton Pentas Kolaborasi Rhoma Irama-Dipha Barus

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Middle East Monitor, Menteri Pertahanan Yunani dan Israel bertemu di Nikosia, Siprus yang dihadiri juga oleh perwakilan tuan rumah.

Di sana, Menteri Charalambos Petrides dari Siprus, Nikolaos Panagiotopoulos dari Yunani dan Benny Gantz dari Israel mendiskusikan pembangunan Laut Mediterania Timur.

Mereka juga ingin memberikan dampak yang lebih luas dari pembangunan tersebut serta membangun kerjasama trilateral.

Baca Juga: Di Akhir Masa Jabatan, Donald Trump Bersumpah Tidak Berlakukan Lockdown di AS

Sebagai perwakilan Israel, Benny Gantz disambut langsung oleh Presiden Republik Siprus Nicos Anastasiades.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat