kievskiy.org

Terlilit Masalah Keuangan, Pria Tega Bunuh Anak-Istri hingga Tidur dengan Jenazah Selama Sepekan

Ilustrasi pria tega bunuh anak-istri hingga tidur dengan jenazah selama sepekan.
Ilustrasi pria tega bunuh anak-istri hingga tidur dengan jenazah selama sepekan. /Pixabay/soumen82hazra

PIKIRAN RAKYAT - Nasib malang menimpa seorang istri yang tengah hamil dan bocah empat tahun setelah menjadi korban pembunuhan oleh Teo Ghim Heng yang tak lain adalah ayah sekaligus kepala keluarga dari keluarga nahas tersebut.

Entah memiliki persoalan mental atau pun rasa menyesal, setelah melakukan perbuatan kejinya, Heng kemudian tidur dengan mayat istri dan anaknya tersebut selama sepekan.

Karena perbuatan kejinya, pria berusia 45 tahun ini dijatuhi hukuman mati dari pengadilan Singapura pada 12 November 2020.

 Baca Juga: Habib Hanif Alatas Sebut Sanksi Rp 50 Juta Telah Dibayar: Kami Maklumi, Antusias Umat Tak Terbendung

Berdasarkan laporan Channel News Asia, pembunuhan terjadi karena disulut dengan pembicaraan mengenai masalah kondisi keuangan keluarga.

Awalnya, Heng dan sang istri Pei Shan berdebat mengenai keuangan keluarga yang memburuk. Mendiang istri diduga melontarkan hinaan pada Heng yang terdengar oleh putri mereka.

Rasional Heng terendam oleh emosi yang memuncak, dia mencekik sang istri dengan handuk hingga tak lagi bernyawa. Lalu, dia membunuh putrinya yang bernama Zi Ning.

 Baca Juga: MotoGP Valencia 2020: Performa Fabio Quartararo Merosot di Pertengahan Musim, Begini Reaksi Yamaha

Selanjutnya, dia meletakkan jasad anak istri di atas tempat tidur dan tidur bersama mereka dengan tujuan ingin bersatu setelah kematian dengan bunuh diri.

Niatan bunuh diri Heng gagal karena kedatangan kakak yang mencurigai kondisi keluarga Heng setelah tidak menghadiri acara Imlek keluarga.  

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat