PIKIRAN RAKYAT - Jawa Barat memiliki karakteristik yang berbeda dengan provinsi lainnya. Pemikiran masyarakatnya lebih maju, baik dalam politik, ideologi maupun lainnya, sehingga menimbulkan dinamika beraneka ragam.
Kondisi tersebut memerlukan peran serta berbagai unsur termasuk intelejen, untuk menjaga stabilitas kamtibmas Jawa Barat yang kondusif.
Apalagi Jawa Barat merupakan wilayah penyangga ibukota Negara, yang dapat mempengaruhi kondisi kondusifitas nasional.
Baca Juga: 10 Menit Setelah Disuntik Vaksin Pfizer, 2 Nakes di AS Langsung Alami Alergi Serius
Berikut diungkapkan oleh Wakil Gubernur Jawa Barat dan Uu Ruzhanul Ulum, usai rapat koordinasi Kominda Jawa Barat. Acara tersebut dilaksanakan di Hotel Grand Preanger, Kota Bandung, di Jalan Asia Afrika, Kota Bandung pada Kamis 17 Desember 2020.
"Saya mendukung dan mengapresiasi kegiatan ini karena sangat bermanfaat dapat memunculkan ide-ide, inovasi yang lebih update. Ini juga untuk menjaga kondusivitas masyarakat di Jawa Barat. Selain itu juga bisa bersilaturahmi pulan dengan Kominda di seluruh Jawa Barat," katanya.
Menurut Uu yang menjadi keynote speaker dalam acara tersebut menyoroti peran pemerintah daerah dalam menjaga kondusifitas wilayah.
Baca Juga: Sebut Miliki Kesamaan, Kalina Octaranny Bandingkan Deddy Corbuzier dan Vicky Prasetyo
"Jawa Barat memiliki karakteristik yang berbeda dengan provinsi lainnya. Jadi dengan adanya intelejen ini, bisa mendeteksi dini situasi dan kondisi masyarakat yang ada di Jawa Barat. Sehingga stabilitas kamtibmas di Jawa Barat dapat terus terjaga," katanya.