kievskiy.org

Tempat Cuci Tangan Rusak Tanpa Adanya Alat Prokes Lain, Pengelola Pasar Ciawi Tasikmalaya Kena Tegur

Fasilitas protokol kesehatan berupa alat mencuci tangan yang dimiliki Pasar Tradisional Ciawi Kabupaten Tasikmalaya kini diketahui tidak ada karena telah rusak, Selasa, 29 Desember 2020.
Fasilitas protokol kesehatan berupa alat mencuci tangan yang dimiliki Pasar Tradisional Ciawi Kabupaten Tasikmalaya kini diketahui tidak ada karena telah rusak, Selasa, 29 Desember 2020. /Pikiran-rakyat.com/Aris M Fitrian

PIKIRAN RAKYAT - Fasilitas protokol kesehatan yang dimiliki Pasar Tradisional Ciawi Kabupaten Tasikmalaya diketahui tidak ada. 

Pasar yang berdampingan dengan Terminal Ciawi ini diketahui hanya memiliki satu alat pencuci tangan di depan pintu masuk utama pasar. Itu pun kini dalam kondisi rusak dan tidak bisa dipergunakan.

Fakta ini ditemukan manakala Tim Gabungan Pengawasan dan Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan Provinsi Jawa Barat melakukan pengawasan dan penegakan disiplin protokol kesehatan di wilayah Kecamatan Ciawi Kabupaten Tasikmalaya, Selasa, 29 Desember 2020.

 Baca Juga: Selama Ini Tanpa Mobil Dinas, Akhirnya Ridwan Kamil Pilih Mobil Listrik: Murah dan Ramah Lingkungan

Tim ini  terdiri dari Satpol PP Provinsi Jawa Barat, Satpol PP Kabupaten Tasikmalaya, TNI, Polri, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan hingga BPBD ini menemukan tidak adanya fasilitas protokol kesehatan yakni tempat cuci tangan di pasar tradisional Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya.

Apalagi, keberadaan tempat cuci tangan itu sudah diamanatkan satgas penanggulangan Covid-19 Kabupaten Tasikmalaya pada bulan Maret lalu. Sontak saja temuan ini membuat petugas marah dan menegur keras pengelola Pasar Ciawi.

"Kami langsung tegur pengelola UPT Pasar Ciawi atas kelalaian ini. Mereka inikan bagian dari pemerintah, harusnya memberikan contoh yang baik. Kami minta secepatnya fasilitas seperti alat cuci tangan itu disiapkan,” ujar Kepala Satpol PP Kabupaten Tasikmalaya Iwan Ridwan, disela operasi yustisi penerapan protokol kesehatan.

 Baca Juga: Syekh Ali Jaber Positif Covid-19, Potretnya Dipasangi Alat Medis Dibagikan Yusuf Mansur: Kita Doain

Iwan yang tergabung dalam tim gabungan Pengawasan dan Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan juga menambahkan, pihaknya memberikan catatan khusus kepada pengelola pasar atau UPT Pasar Ciawi untuk segera menyediakan tempat cuci tangan dan gencar lakukan sosialisasi prokes baik kepada pedagang maupun pengunjung pasar.

Pihaknya juga menyoroti terkait jalur pintu masuk dan keluar pengunjung pasar Ciawi. Dimana telah direkomendasikan pihaknya, jika jalur pintu masuk dan keluar ini hanya satu arah. Akan tetapi faktanya malah berseliweran kadang berdesakan di pintu masuk. Sehingga ia menilai tidak ada upaya dari pengelola pasar membenahi hal tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat