kievskiy.org

Ancaman Banjir Hebat Intai Warga, Tanggul Darurat di Pebayuran Bekasi Ambles Lagi

Tanggul darurat amblas di Desa Sumberurip Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi.
Tanggul darurat amblas di Desa Sumberurip Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi. /Pikiran Rakyat/Tommi Andryandy

PIKIRAN RAKYAT - Persoalan penanganan setelah bencana di Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi tidak sekadar lambatnya proses perbaikan rumah warga yang hancur. Lebih dari itu, tanggul darurat yang dibangun pemerintah pusat kini amblas lagi.

Kondisi ini membuat warga sekitar khawatir banjir hebat akan merendam pemukiman mereka. Terlebih, banjir itu berasal dari tanggul sungai Citarum yang jebol hingga membuat puluhan ribu warga mengungsi.

Tanggul itu dibuat dari tumpukkan tanah yang dimasukkan ke dalam karung yang kemudian disusun. Lalu, susunan karung itu kembali ditimbun oleh tanah kemudian ditutupi geotekstil. Namun, akibat hujan yang kembali mengguyur Pebayuran, tanggul darurat itu kembali amblas.

Baca Juga: Identifikasi B117 Lamban, Satgas Covid-19 Bogor Masih Tunggu Hasil Tes 16 Warga yang Kontak Erat

Baca Juga: Polda Metro Ringkus Polisi Gadungan yang Peras Wanita Melalui Michat

Salah seorang warga, Niman (46) mengatakan, amblasnya tanggul darurat itu terjadi sejak Kamis 11 Maret 2021 malam. Sayangnya, hingga kini tak kunjung diperbaiki.

“Pas hujan, terus air di Citarum gede, itu tanggulnya nyusut lagi. Sampai sekarang amblas terus. Harusnya cepet dibenerin soalnya takut kayak kemarin, jebol lagi,” kata Niman, Rabu 17 Maret 2021.

Menurut Mamun (38), warga lainnya, kondisi tanah di lokasi tersebut labil sehingga sering terjadi longsor, apalagi di bibir sungai. Harusnya perbaikan tanggul dibuat permanen. 

Baca Juga: Heboh Warga Kongo Temukan Gunung Emas, Simak Penampakannya

“Ya kalau darurat, terus enggak kuat kami khawatir jebol lagi,” ucap pria yang juga menjabat sebagai Anggota BPD Sumberurip ini.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat