kievskiy.org

Sejak Vaksinasi, Ekonomi Kota Bogor Beranjak Pulih

Ilustrasi mall, temat berbelanja.
Ilustrasi mall, temat berbelanja. /Pixabay/StevepB

PIKIRAN RAKYAT - Vaksinasi berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi. Sejak tahapan vaksinasi dimulai, pertumbuhan ekonomi di Kota Bogor beranjak stabil.

Center Director sebuah mal BTM Kota Bogor Andreas Slamet mengatakan, pada 2020 lalu, pertumbuhan ekonomi hanya berjalan 30 persen.

Sementara 70 persennya hilang karena daya beli masyarakat menurun, ditambah ketakutan masyarakat untuk pergi ke mal.

Namun memasuki Februari 2021, perekonomian beranjak pulih. Walaupun tak 100 persen normal, namun tren ekonomi naik dari 30 menjadi 50 persen.

Baca Juga: Tak Ada Kenaikan Tunjangan Kinerja bagi PNS 2021, Tjahjo Kumolo Ungkap Penyebabnya

Baca Juga: Ada Panen Raya, Harga Cabai Diprediksi Turun Saat Ramadhan

"Tahun ini ada titik terang, buat kami kepastian usaha itu penting, setelah vaksin ini kita berharap kepercayaan masyarakat untuk datang ke mal kembali meningkat," kata Andreas di sela vaksinasi pegawai retail di Mal BTM, Kota Bogor, Rabu 24 Maret 2021.

Andreas mengatakan, saat ini terdapat 4000 karyawan yang bekerja di mal. Namun karena jumlah vaksin terbatas, vaksinasi baru diberikan kepada 2.250 pegawai dan penjual di mal. Andreas berharap, vaksinasi bagi penjual dan pegawai mal bisa berdampak positif bagi bangkitan ekonomi mal.

"Kami berharap pedagang dan karyawan sehat, karena mereka yang paling rentan bertemu orang. Setelah itu pengunjung jadi yakin, jadi ketakutan masyarakat juga menurun, maka ekonomi bisa meningkat," kata Andreas.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat