PIKIRAN RAKYAT - Prosesi pelantikan 174 kepala desa di Kabupaten Karawang diduga telah melanggar protokol kesehatan, Jumat 23 April 2021.
Ratusan Kades dan pendukungnya terlihat berkerumun tanpa menjaga jarak pada sesi foto bersama.
Beberapa warga bahkan terlihat tidak memakai masker. Mereka abai meski pihak protokol telah berkali-kali mengingatkan agar tidak berkerumun.
Hal itu menuai protes dari berbagai elemen masyarakat. Namun kekecewaan tersebut hanya disampaikan kepada awak media secara individu.
Baca Juga: Ternyata Sedang Mengandung Anak Sule, Nathalie Holscher Cek Kandungan Tanpa Kehadiran Suami
"Saya kecewa atas pelaksanaan Pilkades yang mengabaikan prokes. Panitia terkesan tidak siap mengantisipasi kerumunan warga saat sesi foto bersama Muspida," kata Nurjaya, warga Rengasdengklok.
Dia menyebutkan, proses pelantikan sebenarnya berlangsung tertib. Hanya Kades dan pendampingnya yang diperkenankan masuk ke area pelantikan.
Namun, kerumunan massa terjadi saat sesi foto bersama antara Kades yang usai dilantik dengan jajaran Muspida. Ratusan warga menyerbu ke plaza Pemkab yang dijadikan lokasi acara pelantikan.
Mereka terlihat bergembira dan mengerumuni para Kadesnya masing-masing. Sayangnya, para pendukung itu tidak saling menjaga jarak satu sama lain.