/photo/2020/09/21/68381387.png)
PIKIRAN RAKYAT - Sebanyak 3.274 sekolah tingkat SMA/SMK dan SLB di Jawa Barat belum menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas. Sekolah-sekolah tersebut masih menunggu izin dari orangtua siswa dan Satuan Tugas atau Satgas Covid-19 setempat.
Demikian diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan Jabar Dedi Supandi, Kamis 30 September 2021. Menurut data Disdik Jabar dari 5.033 sekolah di bawah kewenangan Pemprov Jabar baru 1.759 sekolah SMA/SMK dan SLB yang menggelar PTM.
"Karena, saat ini masih menunggu izin dari orangtua dan satuan tugas Covid-19," ujar Dedi.
Menurut Dedi, kemungkinan di awal Oktober 2021, sekolah yang Ikut melaksanakan PTM akan bertambah.
Baca Juga: Kakek di Sragen Nekat Bakar Mobil Tetangga, Pemicunya Ternyata Bikin Jengkel
Sementara rekomendasi belum turun, pihaknya terus mendorong vaksinasi bagi siswa SMA/SMK maupun SLB usia 12 tahun ke atas. Hal itu terus dilakukan meski vaksinasi bukan syarat untuk menggelar PTM. Kendati demikian, vaksinasi merupakan dari bagian mempercepat PTM.
Seperti halnya vaksinasi bagi Siswa SMA/SMK/SLB usia 12 s.d. 17 tahun di SMKN 1 Cibinong, Jalan, Karadenan No.7 Cibinong, Bogor, Rabu (29/9/2021) kemarin. Di mana pada kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Intelijen Nasional (BIN), bekerja sama dengan Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I tersebut, Dedi turut meninjau sekaligus mendampingi Ketua DPR RI, Puan Maharani.
"Meski bukan syarat melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM), namun vaksinasi ini adalah bagian dari percepatan PTM," kata Dedi.
Dedi yang juga Ketua Divisi Percepatan Vaksinasi Covid-19 Jabar menuturkan, saat ini capaian rata-rata vaksinasi di Jabar per hari mencapai 311 ribu.