kievskiy.org

Dijanjikan Gaji Besar, Nyatanya Jadi Pemandu Lagu

BANJAR, (PR).- Jajaran Kepolisian Resor (Polres) Kota Banjar berhasil membongkar sindikat pelaku perdagangan manusia. Komplotan tersebut ditangkap di ketika berada di Terminal Bus Kota Banjar, saat hendak kembali membawa korbannya ke wilayah Pasuruan, Provinsi Jawa Timur. 

"Semua korbannya dibujuk dengan iming-iming bekerja dengan bayaran tinggi. Ternyata sesampainya di tempat yang dituju, korban dipekerjakan sebagai pemandu lagu," ungkap Kapolres Banjar Twedi Aditya Benniyahdi, Kamis 19 Oktober 2017.

Didampingi Kepala Satuan Reserse Kriminal Jaya Sofyan, Twedi menambahkan, komplotan tersebut mengaku sudah membawa 4 perempuan yang rata-rata berumur 20 tahunan, ke wilayah wisata yang ada Tretes, Prigen, Jawa Timur. Rata-rata korbannya termakan bujuk rayu setelah ditawari pekerjaan, demi membantu perekonomian keluarganya. 

Lebih lanjut Twedi mengungkapkan, terbongkarnya sindikat tersebut bermula dari ditangkapnya IBN yang tengah membawa calon korbannya di salah satu pool bus Terminal Kota Banjar, dengan tujuan Jawa Timur. Berdasar keterangan tersangka, petugas berhasil meringkus dua pelaku lainnya. 

"Kami masih mengembangkan kasus tersebut. Tidak menutup kemungkinan masih ada korban lainnya. Kami juga berharap agar pencari kerja tidak mudah termakan bujuk rayu. Apalagi iming-iming gaji besar dengan pekerjaan ringan," ujarnya. 

Kasat Reskrim Polres Kota Banjar, Jaya Sofyan, mengatakan bahwa tersangka bakal dijerat dengan Pasal 2 UU No. 21/2007 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang. Ancaman hukumannya maksimal 15 tahun.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat