kievskiy.org

Masalah Kesulitan Air Bersih di Desa Sukarasa Belum Berakhir

WARGA tujuh dusun di Desa Sukarasa, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan hingga saat ini masih banyak yang mengalami kesulitan air bersih.*/NURYAMAN/PR
WARGA tujuh dusun di Desa Sukarasa, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan hingga saat ini masih banyak yang mengalami kesulitan air bersih.*/NURYAMAN/PR

KUNINGAN, (PR).- Wilayah Kabupaten Kuningan dalam dua pekan terakhir, pada umumnya telah berulang kali mendapat guyuran hujan lebat.

Namun, warga tujuh dusun di Desa Sukarasa, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan hingga saat ini masih banyak yang mengalami kesulitan air bersih.

Sumber air adalan warga berupa sumur gali di Desa Sukarasa yang mengering akibat kemarau, hingga saat ini tak kunjung berair kembali.

Baca Juga: Tol Layang Jakarta-Cikampek Justru Bisa Bikin Purwakarta Macet

Kecuali beberapa sumur gali yang dibuat warga di lembah-lembah jauh dari permukiman penduduk sebagian kini sudah berair, tetapi debitnya masih sangat terbatas.

Sementara distribusi bantuan air bersih dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kuningan ke desa-desa dilanda masalah air bersih di musim kemarau kemarin, hanya sampai akhir November 2019.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kuningan Agus Mauludin, menyebutkan, penanggulangan kedaruratan air bersih ke dusun-dusun dan desa terkena masalah tersebut telah dikoordinasikan untuk ditindaklajuti pemerintah desa bersangkutan.

Terkait hal itu, bahkan sebelum dan ketika ada distribusi bantuan air bersih Pemerintah Desa
Sukarasa telah membantu masyarakatnya melakukan pendistribusian bantuan air bersih.

“Bantuan air bersih dari pemerintah desa ke setap dusun selama musim kemarau tahun ini hingga sekarang, dibiayai dari dana desa dari pos dana tanggap darurat,” kata Kepala Urusan Ekonomi dan Pembangunan Desa Sukarasa Iwan Gunawan, kepada “PR”, Minggu, 8 Desember 2019.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat