kievskiy.org

Bima Arya Minta Kajian Sejarah, Kebun Raya Bogor Sudah Ada Sejak Zaman Prabu Siliwangi?

PENGUNJUNG memasuki pintu 1 Kebun Raya Bogor, belum lama ini. Bima Arya meminta kajian sejarah Kebun Raya Bogor dilakukan lebih mendalam, termasuk di zaman Prabu Siliwangi.*
PENGUNJUNG memasuki pintu 1 Kebun Raya Bogor, belum lama ini. Bima Arya meminta kajian sejarah Kebun Raya Bogor dilakukan lebih mendalam, termasuk di zaman Prabu Siliwangi.* /WINDIYATI RETNO SUMARDIYANI/PR

PIKIRAN RAKYAT - Wali Kota Bogor Bima Arya menyebut Kebun Raya Bogor dan Kota Bogor merupakan satu lintasan sejarah yang tidak terpisahkan. Perlu sinkronisasi antara Pemerintah Kota Bogor dan Kebun Raya Bogor untuk menguatkan identitas Bogor.  

Menurut Bima, masih banyak harta karun atau potensi dalam Kebun Raya Bogor yang belum digali. Jika dimaksimalkan, potensi tersebut dapat menjadi daya tarik baru bagi Kota Bogor.

“Enggak banyak kebun raya di luar negeri yang seperti di Kebun Raya Bogor, di sini semua aspek ada, konservasi, dan juga dimensi historian sangat menarik di sini. Aspek historian itu yang perlu digali lebih dalam. Misal, KRB ini usianya sudah 200 tahun, pertanyaannya ini KRB sudah ada belum di zaman Prabu Siliwangi?” ujar Bima Arya saat kunjungannya ke Kebun Raya Bogor, Sabtu, 4 Januari 2020.

Baca Juga: Soal Perairan Natuna, PDI Perjuangan Ikut Nyatakan Sikap: TNI Sangat Patriotik

Menurut Bima, Pemerintah Kota Bogor jua sudah berupaya mengakselerasi penguatan identitas  Bogor melalui Kebun Raya Bogor. Salah satunya dengan melakukan penataan pendestrian di kawasan Kebun Raya Bogor. Pendestrian itu dilakukan sejak 2015.

“Dulu saya izin kepada Pak Presiden untuk menata Kota Bogor dan sinkron dengan Kebun Raya,  pada 2015 itu, akhirnya turun anggaran Rp 30 miliar untuk membangun pendestrian. Ini bagian dari akselerasi, “ ujar Bima.

Lebih lanjut, Bima pun berharap pengelolaan Kebun Raya Bogor ke depan bisa lebih profesional. Bima meyakini masih banyak ‘harta karun’ yang belum tergali dan menjadi potensi daya tarik wisatawan di Kota Bogor.

Baca Juga: Genangan Air Sempat Mencapai 6 Meter, Banjir Bekasi Rugikan 366.000 Orang

Ke depan, Pemkot Bogor juga berharap dapat bersinergi dalam hal pembangunan dan kemajuan pariwisata Kota Bogor. Salah satu angan yang bisa dilakukan yakni membuat paket wisata menikmati Ciliwung mulai dari Pulo Geulis membelah Kebun Raya Bogor dan finis di Sempur.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat