/photo/2020/01/26/3217772063.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Titik Penerangan Jalan Umum (PJU) di Kota Cimahi belum ideal. Anggaran yang tersedia tak hanya dipakai untuk menambah titik PJU, namun pemeliharaan dan melunasi tagihan listrik.
Kepala Dishub Kota Cimahi, Yanuar Taufik mengatakan jumlah ideal penerangan di Kota Cimahi mencapai 30.177 titik.
"Masih ada kurang secara keseluruhan 13.646 titik," ujarnya, Minggu 26 Januari 2020.
Baca Juga: Usai Jambi, Kini Pasien yang DIduga Terjangkit Virus Corona Dirawat di Sorong
Jumlah PJU yang terpasang hingga tahun 2019 mencapai 16.531 titik. Terdiri dari PJU 3.480 titik, Penerangan Jalan Lingkungan (PJL) sebanyak 4.221 titik dan Penerangan Jalan Gang (PJG) sebanyak 8.830 titik.
Kekurangan titik penerangan terdiri dari PJU 3.958 titik, PJL sebanyak 6.128 titik dan PJG sebanyak 20.064 titik.
Dishub Kota Cimahi menambah titik penerangan umum secara bertahap setiap tahun. Sebab, anggaran yang tersedia bukan hanya untuk pemasangan tapi juga untuk biaya pemeliharaan.
Baca Juga: Khawatir Wabah Virus Corona Menyebar, Travel Warning ke Wuhan Tiongkok Sangat Diperlukan
Menurut Yanuar, anggaran pemeliharaan PJU untuk ketiga jenis itu cukup besar setiap tahunnya, yakni mencapai 8 miliar, dan sekitar Rp 700 juta untuk per bulannya untuk anggaran untuk bayar listriknya saja.