kievskiy.org

Sempat Terkatung-katung, Pembangunan Masjid Agung Kota Bogor Akhirnya Dilanjutkan

PARA jamaah sementara salat di tempat parkir, sambil menunggu tahap ketiga revitalisasi Masjid Agung Bogor.*/ WINDIYATI RETNO/PR
PARA jamaah sementara salat di tempat parkir, sambil menunggu tahap ketiga revitalisasi Masjid Agung Bogor.*/ WINDIYATI RETNO/PR /WINDIYATI RETNO/PR

PIKIRAN RAKYAT - Pembangunan Masjid Agung yang sempat terkatung-katung kembali dilanjutkan Pemerintah Kota Bogor. Namun demikian, perlu ada desain ulang Masjid Agung agar kontruksi yang ada tetap bisa digunakan.

Berdasarkan hasil rekomendasi Pusat Penelitian dan Pembangunan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, diketahui ada kesalahan kontruksi pada struktur bangunan Masjid Agung. Struktur kontruksi yang ada tidak bisa menampung beban atap yang terlalu berat, sehingga perlu dibuat struktur baru.

“Rekomendasinya memang dapat diteruskan pembangunannya, akan tetapi untuk pembangunan atap masjid tidak menopang kepada struktur yang ada. Nanti dibuat struktur baru, diharapkan enggak membebani struktur yang ada,” ujar Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim kepada “PR”, Kamis 6 Februari 2020.

Baca Juga: Tanggapi Kabar Soal Jennifer Dunn Ingin Ganti Nama, Shafa Harris: Dikenalnya Jedun, Kenapa Gak Mau?

Dedie mengatakan, dua bulan ke depan, Pemerintah Kota Bogor akan fokus pada desain ulang Masjid Agung. Setelah itu, dilanjutkan tahap pembangunan selanjutnya. Sementara untuk detail bangunan dan interior akan dirampungkan pada anggaran berikutnya.

“Kita fokus menyelesaikan masalah bangunan fisik gedungnya, sesuai dengan rekomendasi dari kajian PUPR, pembangunan masjid dapat dilakukan tetapi dengan catatan, yang paling krusial adalah atap tidak boleh menopang struktur yang ada,” kata Dedie.

Pemerintah Kota Bogor sendiri menganggarkan kurang lebih Rp 15 miliar untuk melanjutkan pembangunan Masjid Agung. Anggaran tersebut, menurut Dedie, dinilai masih kurang untuk merampungkan pembangunan masjid di kawasan Jalan Dewi Sartika Kota Bogor itu.

Baca Juga: Tak Peduli Wabah Virus Corona, Tiongkok Masih Jadi Primadona untuk Ekspor Manggis

“Ya mungkin tahun ini fisiknya dulu baru selesai, ornament lain seperti karpet, mimbar dan lainnya mungkin dilakukan tahun depan,” ucap Dedie.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat