PIKIRAN RAKYAT – Penerapan karantina wilayah guna menangkal penyebaran corona di Kota Tasikmalaya membuat jumlah penumpang dan armada angkutan umum jenis antarkota antarprovinsi (AKAP) dan antarkota dalam provinsi (AKDP), yang tiba di Terminal Indihiang semakin anjlok.
Meski demikian, terminal terminal tersebut tetap bakal beroperasi.
Penurunan tersebut dikemukakan Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Indihiang Tasikmalaya Jenny Maria Wirandani dalam pesan WhatsApp-nya, Selasa 31 Maret 2020.
Baca Juga: Positif COVID-19, Seorang Nenek Meninggal Usai Pilih Selamatkan Pasien yang Lebih Muda
"Kendaraan yang beroperasi sedikit sekali," kata Jenny. Para pengusaha kendaraan angkutan umum tersebut tak mengoperasikan semua kendaraanya. Dalam data UPTD Terminal Indihiang, jumlah kedatangan bus dan penumpang sudah mulai anjlok sejak Minggu 29 Maret 2020. Di hari itu, jumlah armada angkutan AKAP hanya tercatat 72 kendaraan dengan 14 penumpang.
Baca Juga: Wakil Wali Kota Cilegon Sumbang Seluruh Gaji untuk Petugas Medis
Pada Senin 30 Maret 2020, jumlah armada hanya 4 kendaraan dengan 8 penumpang.
Kondisi serupa terjadi pada kedatangan kendaraan AKDP. Pada Minggu, jumlah armada masuk cuma 12 kendaraan dengan 38 penumpang.
Pada Senin, armada masuk 9 unit dengan 10 penumpang.