PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah desa dan kecamatan di wilayah tatar galuh Ciamis diperintahkan mempersiapkan tempat untuk karantina lokal mandiri penanganan virus corona (Covid-19).
Hingga saat ini pemudik atau warga pulang kampung dari zona merah jumlahnya semakin bertambah banyak. Hal ini terjadi di tengah larangan mudik dari pemerintah.
Baca Juga: Per Rabu 29 April 2020, Angka Total Positif COVID-19 di Indonesia Menuju 10.000 Kasus
“Kami sudah perintahkan seluruh desa maupun kecamatan mempersiapkan tempat karantina lokal mandiri, untuk antisipasi penanganan Covid-19.
Untuk teknisnya bagaimana, saat ini masih dalam pembahasan intensif,” tutur Bupati Ciamis Herdiat Sunarya, saat rapat koordinasi penanganan Covid-19 dan DAK fisik pendidikan tahun 2020 tidak direfokusing, Rabu 29 April 2020 di Aula Setda Ciamis.
Baca Juga: Update Virus Corona di Bekasi per 29 April 2020: Pasien Positif Capai 234 Orang
Lebih lanjut Herdiat mengatakan sampai saat ini perkembangan Covid-19 terus meningkat. Olehkarenanya dibutuhkan berbagai upaya untuk penanganan serta antisipasi.
Selain seluruh desa mempersiapkan tempat untuk karantina mandiri, rumah sakit persiapannya terus diperkuat.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Apresiasi Pemkot Salatiga yang Sukses Terapkan Social Distance di Pasar