kievskiy.org

Kurang Sosialisasi, Sekitar 68 Persen Toko Masih Beroperasi di Hari Kedua PSBB Cirebon

ILUSTRASI COVID-19, corona.*
ILUSTRASI COVID-19, corona.* /PIXABAY

PIKIRAN RAKYAT - Manajer CSB Mall Kota Cirebon, Adwin mengatakan pihak pengelola pusat perbelanjaan belum menerima sosialisasi secara jelas mengenai aturan-aturan dalam pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). 

Adwin menambahkan, saat ini jika dipersentasekan ada sekitar 68 persen toko yang masih beroperasi seperti biasa. 

Sementara itu Wali Kota Cirebon Drs. H Nashrudin Azis, SH., justru menyayangkan tindakan para pelaku usaha yang seharusnya sudah paham karena PSBB sudah digelar di beberapa kota di Jawa Barat.

Baca Juga: BERITA BAIK, Penambahan Pasien Sembuh COVID-19 Indonesia Nyaris 2 Kali Lebih Banyak dari Kemarin

Para pelaku usaha sebetulnya tahu akan digelar PSBB, namun mereka tidak mengetahui tokonya harus tutup atau tidak saat pelaksanaan PSBB di Kota Cirebon.

"Saya akan memberikan sangsi tegas, jika memaksa buka akan ditutup paksa, atau dipenjara satu tahun atau didenda jika memaksa buka saat PSBB," kata Azis saat mengecek di CSB Mall.

Pantauan PikiranRakyat-Cirebon.com terkait rencana sosialisasi, sebelumnya akan dilakukan oleh Pemkot Cirebon sehari sebelum pelaksanaan PSBB, dengan menyebarkan pamflet dan imbauan larangan selama PSBB.

Baca Juga: Adi Kurdi Meninggal Dunia, Simak 5 Fakta Terkait Sosok sang Pemeran Abah di Keluarga Cemara

Artikel ini sebelumnya telah tayang di Pikiranrakyat-cirebon.com dengan judul "Sosialisasi PSBB Cirebon Belum Maksimal, Bikin Pengelola Pusat Perbelanjaan Gagal Paham"

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat