kievskiy.org

PSBB Dinilai Tak Efektif, Puncak Virus Corona Kota Depok Diprediksi Mundur ke Juni

ILUSTRASI COVID-19
ILUSTRASI COVID-19 //pexels /pexels

PIKIRAN RAKYAT - Ketua Gugus Tugas Ikatan Dokter Indonesia Kota Depok, dr Alif Noeriyanto Rahman mengatakan bahwa prediksi fase puncak pandemi COVID-19 akan mundur hingga bulan Juni. 

Menurutnya, hal ini diakibatkan karena Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang masih terbilang tidak efektif karena melihat tingginya antusiasme warga untuk terus berkerumun tidak mengikuti anjuran pemerintah. 

PSBB Longgar

Baca Juga: Istri Pejabat dan ASN Masuk Daftar Penerima Bantuan, Banyumas Tahan BLT Covid-19 Kemensos

Dokter Alif menuturkan, aturan PSBB di Depok khususnya Jabodetabek pada umumnya masih sangat longgar.  Belum lagi masih ada warga yang mudik karena lolos dari penjagaan aparat di perbatasan, lokasi check point.

Menurutnya saat ini aturan mudik juga rentan dilanggar lantaran tidak dapat dipungkiri bahwa bukti di lapangan mobilitas warga yang mudik masih banyak.

"Kita berhitung bahwa berita terakhir itu ada 6000 kendaraan mudik (tentu) itu bukan angka kecil dari jabodetabek (bayangkan) kalau ada 2 orang saja (dalam satu kendaraan) mudik, berapa?. Belum lagi yang pulang itu yang ketahuan pake mobil, belum motor belum yang lainnya," ujarnya.

Baca Juga: Dinilai Kacau, Obama Gambarkan Penanganan Virus Corona di AS oleh Trump

Terlebih menurutnya pada Bulan Mei bertepatan dengan masuknya hari raya Idul Fitri 2020 yang akan menyebabkan tingginya transaksi yang dilakukan warga di tempat-tempat umum seperti di pasar-pasar.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat