kievskiy.org

Efektivitas PSBB Mulai Terlihat, Laju Kasus Positif Corona di Tasikmalaya Tertahan

 SEJUMLAH elemen masyarakat melakukan Kampanye Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan Penanganan Pencegahan Penyebaran Covid-19 di Alun-alun Ujung Berung, Kota Bandung, Senin (20/4/2020).  Kegiatan tersebut sebagai upaya memberikan panduan kepada masyarakat mengenai penerapan PSSB di Kota Bandung yang akan diberlakukan pada Rabu 22 April 2020.
SEJUMLAH elemen masyarakat melakukan Kampanye Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan Penanganan Pencegahan Penyebaran Covid-19 di Alun-alun Ujung Berung, Kota Bandung, Senin (20/4/2020). Kegiatan tersebut sebagai upaya memberikan panduan kepada masyarakat mengenai penerapan PSSB di Kota Bandung yang akan diberlakukan pada Rabu 22 April 2020. /ARMIN ABDUL JABBAR/PR ARMIN ABDUL JABBAR/PR

PIKIRAN RAKYAT - Setelah lima hari berjalannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Di Kota Tasikmalaya, jumlah kasus warga yang positif Covid-19 tak mengalami penambahan.

Hal tersebut terlihat dari data Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tasikmalaya dalam Instagramnya. Dari Rabu-Minggu 6-10 Mei 2020, jumlah warga yang positif corona masih 31 orang dengan rincian ‎11 dinyatakan sembuh, 17 dalam perawatan, 3 meninggal.

Angka-angka itu menunjukkan angka penyebaran Covid-19 mandek atau tertahan selama berlangsungnya PSBB yang dimulai sejak Rabu 6 Mei 2020. 

Baca Juga: Persib dalam Sejarah: Makna di Balik Semboyan Nista, Maja, Utama

Diskominfo juga menyajikan data warga yang masuk kategori Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan Orang Dalam Pemantauan (ODP). Lima hari lalu, PDP mencapai 33 orang dengan 27 selesai pengawasan, 2 dalam pengawasan, 4 meninggal. ODP 1133 orang dengan 869 selesai pemantauan, 264 dalam pemantauan.

Pada Minggu 10 Mei 2020, PDP 34 orang dengan 29 selesai pengawasan, 0 dalam pengawasan dan 5 meninggal. Sedangkan ODP 1161 orang dengan 914 selesai pemantauan dan 247 dalam pemantauan. 

Tertahannya kasus baru warga yang positif Covid-19 mendapat apresiasi Wali Kota Budi Budiman yang menulis dalam Instagramnya saat PSBB telah bergulir tiga hari.

Baca Juga: Menangis, Seorang Perawat AS Klaim Beberapa Pasien COVID-19 Meninggal karena Kelalaian Tenaga Medis

"Kondisi ini yang harus kita pertahankan, dan kuncinya adalah kesadaran bersama seluruh masyarakat Kota Tasikmalaya untuk mematuhi semua yang terkait dengan pembatasan-pembatasan selama pelaksanaan PSBB," kata Budi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat