/photo/2020/03/29/2197852255.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Laju penambahan kasus baru Covid-19 kembali mulai tertahan di Kota Tasikmalaya selama empat hari terakhir. Meski demikian, penelusuran warga yang punya riwayat kontak dengan penderita virus tersebut tetap berlangsung.
Berdasarkan data Instagram Dinas Komunikasi dan Informatika yang bersumber dari Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, laju penambahan terlihat sejak Sabtu 30 Mei 2020-Rabu 3 Juni 2020.
Pada Rabu 3 Juni 2020, jumlah kasus postif corona mencapai 48 kasus dengan 24 kasus terkonfirmasi melalui tes PCR dan 24 kasus Rapid Diagnostic Test (RDT). Dari 24 kasus PCR, 14 sembuh, 8 aktif (terjangkit) dan 2 meninggal. Sedangkan 24 kasus RDT, 23 negatif (tak terjangkit), 0 proses, 1 meninggal.
Baca Juga: Jurnalis Menjadi Korban dalam Aksi Protes AS, Tingkatkan Kecemasan pada Media
Jumlah 24 kasus tersebut bertahan atau tak mengalami perubahan sejak Sabtu 30 Mei 2020. Tambahan satu kasus terakhir terjadi di Kampung Buninagara, Kelurahan Nagarasari, Kecamatan Cipedes.
Satu warga Buninagara tersebut kedapatan positif corona saat bekerja di Ciamis. Respon cepat diberikan dengann pelaksanaan tes swab massal kepada 100 orang di kelurahan tersebut yang memiliki riwayat kontak dengan penderita.
"Mudah-mudahan semua warga yang mengikuti swab massal hasilnya negatif," kata Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman dalam Instagramnya, Rabu 3 Juni 2020.
Baca Juga: Wajah Bertopeng
Dalam catatan "PR" laju penambahan warga yang positif juga sempat tertahan di angka 47 kasus selama 5 hari dari Jumat 22 Mei 2020 hingga Selasa 26 Mei 2020.