PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengisyaratkan pembukaan zona perdagangan dan mall di buka pekan depan. Hal itu mengacu pada Provinsi DKI Jakarta yang akan membuka zona tersebut pada 15 Juni 2020 mendatang.
Saat ini secara bertahap pemerintah telah mengizinkan pembukaan tempat ibadah, perindustrian dan perkantoran. Memasuki pekan ketiga, lampu hijau untuk membuka zona perdagangan dan mall sudah terlihat.
"Tujuh hari pertama rumah ibadah, berikutnya pembukaan ekonomi industri dan perkantoran, minggu depan zona perdagangan dan mall itu kemungkinan buka karena di Jakarta di tanggal 15an dibuka. Bodebek (dapat membuka zona perdagangan) setelah itu (tanggal 15 Juni),"ujar Gubernur Ridwan Kamil di Gedung Pakuan, Jumat 12 Juni 2020.
Baca Juga: Meraih Rating Tinggi, 'Suara Hati Istri' Hadir Dengan Cerita Baru
Ridwan Kamil pun menuturkan, untuk sektor pariwisata pihaknya mengimbau agar lebih ketat dan kepala daerah hanya mengizinkan sektor pariwisata outdoor. Sementara untuk indoor dan hiburan malam pihaknya meminta untuk ditunda dulu.
"Pariwisaata, contohnya di Pangandaran, di sana itu ketat. Harus rapid tes. yang penting ketat. Kita imbau, pariwisata yang diprioritaskan adalah pariwisata outdoor dan siang hari. Yang hiburan malam kita rekomendasikan tidak dulu meski ada diskresi bupati wali kota. Ditahan dulu," ujar dia.
Ridwan Kamil mencotohkan, sudah ada beberapa negara yang kembali kewalahan karena terjadi peningkatan Kasus setelah mengizinkan pariwisata indoor dan hiburan malam.
Baca Juga: Lagu Lathi Disebut Miliki Mistis dan Bisa Panggil Setan, Weird Genius Angkat Bicara
"Kasus di korsel gelombang kedua datang di leisure di malam hari," ucap dia.