/photo/2022/06/13/4076856658.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Kabupaten Majalengka membutuhkan dana sebesar Rp14 miliar untuk perbaikan empat ruas jalan yang kini kondisinya rusak berat dan rusak parah. Empat ruas jalan tersebut fungsinya sangat mendukung perekonomian masyarakat dengan lalu lintas harian yang cukup tinggi.
Kerusakan kondisi jalan ini sudah banyak dikeluhkan dan diprotes warga karena sudah lama tidak diperbaiki.
Empat ruas jalan yang menjadi skala prioritas perbaikan tersebut diungkap Bupati Majalengka, Karna Sobahi disertai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Majalengka Agus Tamim.
Adapun empat ruas jalan itu adalah Jatiwangi-Wanasalam yang membutuhkan anggaran sebesar Rp2 miliar, Bantarujeg-Malausma dengan kebutuhan anggaran hingga mencapai Rp8 miliar.
Besarnya anggaran ini karena pembangunan jalan akan dilakukan dengan rigid pavement atau jalan beton sehubungan tanah di wilayah tersebut sering berubah atau kerap terjadi pergerakan tanah. Sehingga jika jalan tetap dilakukan dengan aspal maka kondisi jalan tidak akan bertahan lama.
“Ruas jalan ini dibangun full rigid, karena tanah dasarnya sering berubah. Salah satu cara agar kondisi jalan kuat dan awet ya rigid,” kata Agus Tamim.
Selain itu menurut Agus, ruas jalan yang harus segera diperbaiki adalah ruas jalan Talaga-Sangiang yang membutuhkan dana sebesar Rp3 miliar, ruas jalan ini selain sentra sayuran yang dikirim ke berbagai pasar induk juga mendukung sejumlah objek wisata yang kini sudah menjadi destinasi seperti halnya Situ Sangiang, Puncak Sawiyah, dan sejumlah tempat wisata lainnya dan ruas jalan inipun tembus ke tempat wisata Panyaweuyan, Curug Muara Jaya di Apuy, Sayang Kaak dan sejumlah tempat wisata lainnya.
Baca Juga: Jadwal Lokasi dan Jam Pendaftaran SIM Keliling Online Polrestabes Bandung 14-18 Juni 2022
Serta ruas jalan Talaga-Sukamukti yang sudah dituntut banyak masyarakat setempat untuk segera diperbaiki, karena kerusakannya sudah cukup lama.