kievskiy.org

Penjemput Jemaah Haji Diimbau Jangan ke Embarkasi Apalagi ke Bandara

Ilustrasi jemaah haji
Ilustrasi jemaah haji /Antara/Fakhri Hermansyah ANTARA FOTO

PIKIRAN RAKYAT - Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Kanwil Kementerian Agama Jabar, Ahmad Handiman Romdony menuturkan, pihaknya akan melakukan pengecekan suhu para jemaah haji mulai 16 Juli 2022. 

Jemaah dijadwalkan tiba pada 15 Juli 2022 pukul 23.30 di bandara dan di perkirakan tiba di embarkasi pada pukul 1.00 dini hari. Di sana para jemaah akan diukur suhu tubuhnya.

"Jika ada jemaah haji dengan suhu tubuh di atas 37,5 derajat celcius, maka akan dilakukan swab untuk memastikan terpapar Covid-19 atau tidak. Selanjutnya, apabila positif, dilakukan karantina di embarkasi," ujar Dony, Selasa, 12 Juli 2022.

Dikatakan Dony, prosedur tersebut berlaku untuk 44 kloter atau seluruh kloter haji dari Jabar. Hal itu sesuai dengan hasil rapat dengan seluruh embarkasi pusat terkait SOP kepulangan jemaah haji ke Indonesia. 

Baca Juga: Deddy Mulyana Buku Baru yang ke-52

Seluruh penanganan dilakukan berdasarkan kesepakatan dan ketentuan yang sudah diputuskan oleh Kemenag pusat.

Terkait teknis penjemputan, Romdony menjelaskan, tidak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

Dia mengimbau agar para penjemput jemaah tidak nekat menjemput di Bandara Soekarno-Hatta dan embarkasi Bekasi.

Baca Juga: Suami Zaskia Gotik Dituding Hamili Wanita Lain, Ini 4 Aset yang Dituntut Model Asal Yogyakarta

"Kepada keluarga jamaah, kami harapkan menjemput di daerahnya masing-masing. Tidak menjemput ke Bekasi apalagi menjemput ke Bandara Soekarno-Hatta. Kami akan melayani para jemaah ini sampai kepulangannya di daerah masing-masing," kata dia. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat