kievskiy.org

Terdapat 7 Kasus Positif Covid-19 Baru, Azis: RT dan RW Setempat Harus Lakukan Karantina Wilayah

Wali Kota Cirebon Drs. H Nashrudin Azis, memberikan keterangan soal himbauan karantina wilayah tingkat RT RW yang warganya positif covid-19.*
Wali Kota Cirebon Drs. H Nashrudin Azis, memberikan keterangan soal himbauan karantina wilayah tingkat RT RW yang warganya positif covid-19.* /Pikiran-Rakyat.com/Egi Septiadi

PIKIRAN RAKYAT - Bertambahnya 7 kasus positif baru di Kota Cirebon, disinyalir akibat dari mobilitas masyarat kota yang tidak terkontrol selama masa new normal atau AKB.

Hal ini diakui Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon dr Edy Sugiarto kepada Pikiran Rakyat.com saat ditemui di Gedung Balaikota Cirebon usai rapat dengan tim gugus tugas, penanganan dan percepatan Covid-19 Kota Cirebon.

"Kota Cirebon kan termasuk daerah lintasan dari wilayah manapun, khususnya di wilayah tiga ini, itu akan sangat riskan karena terjadi kontak atau jaga jarak agak sulit dikendalikan," ujar Edy

Baca Juga: Kejar Zona Hijau, Pemkab Bandung Barat Gelar Rapid Test di Pasar Tradisional

Di masa new normal ini, Edy berharap masyarakat harus lebih berhati-hati menjaga diri, bahkan untuk tidak berpergian jauh dulu.

Sementara Wali Kota Cirebon Drs Nahsrudin Azis, mengintruksikan kepada pemerintah tingkat kecamatan untuk terus melakukan tracing di wilayah-wilayah yang terdapat kasus Covid-19.

"Ini saya mohonkan pemerintahan mulai dari tingkat kecamatan sampai ke RT/RW untuk melakukan lokcdown lokal atau mengkarantina secara khusus di wilayah yang memiliki kasus positif Covid-19," katanya.

Baca Juga: Dari Harga Rp12.000 sampai Rp 105.000, 5 Rekomendasi Sheet Mask untuk Kulit Lebih Glowing

"Akan tetapi dengan tetap memperhatikan kebutuhan-butuhan di wilayah itu," sambung Azis

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat