kievskiy.org

Ular dan Sarang Tawon Bermunculan di Permukiman, Warga Diimbau Waspada

Ilustrasi ular.
Ilustrasi ular. /Antara/Abriawan Abhe

PIKIRAN RAKYAT - Sepanjang Januari hingga November 2022, Tim Animal Rescue Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Sukabumi, berhasil mengevakuasi sedikitnya 62 sarang tawon vespa dan 48 ular yang masuk ke tengah-tengah permukiman masyarakat.

Dalam beberapa kasus, terdapat aduan ular yang masuk ke dalam rumah hingga mengancam keselamatan warga.

Untuk ular yang dievakuasi, ada yang disimpan sementara ada pula yang sudah dilepasliarkan.

Baca Juga: Dimakan oleh Hewan Liar, Jasad Kucing Malang ini Ditemukan di Halaman dengan Organ Dalam Terburai

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Dinas Satpol PP dan Damkar Kota Sukabumi, Sudrajat mengatakan, dalam kurun waktu setahun terakhir ini, banyak warga yang mengadukan banyaknya ular dan sarang tawon di sekitar permukiman mereka.

"Setelah adanya laporan warga, Tim Animal Rescue langsung melakukan pengecekan lokasi hingga melakukan evakuasi. Kalau evakuasi ular biasanya langsung bisa dilakukan siang atau malam hari, beda dengan evakuasi tawon yang memang harus dieksekusi pada malam hari. Ada waktu-waktu tertentu, jadi tidak bisa asal dan sembarangan saat melakukan evakuasi," kata Sudrajat, Senin, 14 November 2022.

Baca Juga: Kebakaran Kembali Terjadi di Kota Bandung, Netizen Kompak Doakan Damkar

Ia mengungkapkan, dalam proses evakuasi, petugas penyelamatan sudah dibekali dengan beberapa perlengkapan dan keterampilan khusus.

“Mayoritas, keberadaan tawon vespa ini berada di wilayah pinggiran, seperti Kecamatan Lembursitu, Baros, Gunungpuyuh. Kalau melihat data, kebanyakan evakuasi sarang tawon vespa ini di Kecamatan Lembursitu. Sementara sisanya hampir merata di setiap kecamatan," ucapnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat