PIKIRAN RAKYAT - Tim gabungan Kota Cimahi menggelar Monitoring Sembako dan Barang Strategis di Kota Cimahi pada Senin, 21 November 2022.
Aksi pemantauan tersebut terkait fluktuasi harga bahan pokok dan harga bahan penting lainnya di pasaran Kota Cimahi.
Aksi monitoring dilakukan bersama Dinas Perdagangan Koperasi UMKM Dan Perindustrian (Disdagkoperind) Kota Cimahi, Kejaksaan Negeri Cimahi, Tim Satgas Pangan Polres Cimahi dan Kodim 0609/Cimahi. Sasaran monitoring yaitu sejumlah pasar tradisional hingga supermarket dan toko modern di Kota Cimahi.
Kepala Bidang Perdagangan pada Dinas Perdagangan Koperasi UMKM dan Perindustrian (Disdagkoperind) Kota Cimahi Sri Wahyuni mengatakan, kegiatan tersebut dalam rangka antisipasi inflasi daerah.
"Untuk Kota Cimahi nilai inflasi belum terlalu berdampak, namun perlu kita antisipasi dengan pemantauan harga pangan dan barang strategis lain di Kota Cimahi," ujarnya.
Menurut Yuni, dalam kurun waktu hingga akhir tahun 2022 pihaknya menargetkan pemantauan harga dilakukan 12 kali.
"Sebenarnya setiap hari ada pemantauan harga oleh UPTD Pasar. Hanya, untuk melihat dampak inflasi kita gelar khusus dan saat ini sudah tiga kali berlangsung. Sasarannya pasar tradisional dan toko ritel modern, supaya ada perbandingan harga di segmen yang berbeda," katanya.
Hasil pemantauan di lapangan, lanjut Yuni, terjadi fluktuasi harga setiap harinya.