kievskiy.org

Gempa Susulan di Cianjur Melemah, BMKG Keluarkan Beberapa Imbauan Berikut

Sebuah minimarket ambruk karena gempa bumi di Cianjur.
Sebuah minimarket ambruk karena gempa bumi di Cianjur. /Instagram/@infojawabarat Instagram/@infojawabarat

PIKIRAN RAKYAT - Gempa dengan kekuatan magnitudo 5,6 mengguncang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada 21 November 2022 pukul 13.21 WIB. Sampai saat ini, korban meninggal akibat gempa berjumlah 321 orang. Beberapa fasilitas umum pun rusak akibat gempa.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan setidaknya terjadi 296 kali gempa susulan.

“Gempa susulan di Cianjur didominasi oleh aktivitas gempa kecil dengan magnitude antara 2.0-2.5 saja,” ujar Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono.

Baca Juga: Update Korban Gempa Cianjur: 323 Meninggal Dunia, 9 Masih Dinyatakan Hilang

Koordinator Peringatan Dini Gempa Bumi BMKG Sigit Pramono juga mengungkapkan bahwa gempa bumi di Cianjur mulai meluruh.

“Jadi, saat ini relatif dan rilis energi magnitude itu cukup signifikan meluruh,” tuturnya.

Pada Senin, 28 November 2022 BMKG mengeluarkan beberapa imbauan terkait dengan melemahnya gempa di Cianjur. Berikut adalah informasi dan imbauan terkait melemahnya gempa di Cianjur, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari akun Instagram @infobmkg:

1. Berdasarkan hasil monitoring yang dilakukan BMKG selama 7 hari terakhir menunjukkan bahwa aktivitas gempa bumi susulan magnitudonya secara fluktuatif semakin mengecil dan frekuensi kejadiannya semakin jarang.

Baca Juga: Tiga Lokasi yang akan Jadi Hunian Baru Korban Gempa Cianjur

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat