kievskiy.org

Ribuan Madrasah Belum Teraliri Listrik, 146 di Antaranya di Jawa Barat

PLN UP3 CIkarang memberikan bantuan pemasangan listrik kepada Yayasan  Mis Annur Kampung Srengseng, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi, Jumat, 10 Juli 2020.
PLN UP3 CIkarang memberikan bantuan pemasangan listrik kepada Yayasan Mis Annur Kampung Srengseng, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi, Jumat, 10 Juli 2020. /Dok. PLN

PIKIRAN RAKYAT - Perusahaan Listrik Negara secara bertahap mulai menormalkan aliran listrik di sektor pendidikan.

Pasokan listrik mulai dialirkan setelah bakal dibukanya kegiatan belajar mengajar secara tatap muka di era adaptasi kebiasaan baru.

“Secara serentak PLN wilayah Jawa Barat mulai mengaliri listrik di sektor pendidikan madrasah, termasuk di Cikarang,” kata Manager PLN Unit Pelayanan 3 Cikarang, Ahmad Syauki, Jumat, 10 Juli 2020.

Baca Juga: Ashanty Hadiahi Mobil Mewah untuk Pengasuh Arsy dan Arsya, Suteng: Boleh Saya Jual Tidak?

Syauki mengatakan, PLN UP3 Cikarang telah mengaliri listrik di satu madrasah yakni di Yayasan Mis Annur Kampung Srengseng, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, dengan daya 1.300 VA.

Syauki menyampaikan, berdasarkan data Direktorat Jenderal Pendidikan Islam pada Kementerian Agama (Kemenag) masih terdapat ribuan madrasah belum teraliri listrik dan belum memiliki akses internet. Daerah dengan madrasah tak berlistrik seluruhnya sebanyak 2.522 madrasah.

“Salah satunya di Kabupaten Bekasi, Madrasah Mis Annur maka dari itu per hari ini serempat teraliri,” ujar dia.

Baca Juga: Diancam akan Dibunuh, Gadis 21 Tahun di Kulon Progo Jadi Korban Pemerkosaan Sejak 2017 Lalu

Sementara itu, General Manager PLN UID Jawa Barat, Agung Nugraha mengatakan telah melakukan sampling survey ke berbagai madrasah di Jawa Barat. Dari hasil penelusuran, masih ada 146 madrasah yang belum berlistrik.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat