PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, melalui Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) menganggarkan dana sebesar Rp500 juta dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2023 untuk pembangunan Mahkota Tugu Pancakarsa.
“Kita anggarkan Rp500 juta, tahun ini mudah-mudahan selesai,” kata Ajat Rohmat Jatnika yang merupakan Kepala DPKPP Kabupaten Bogor.
Ajat menyampaikan bahwa rencananya pembangunan mahkota atau bagian atas tugu yang berlokasi di Simpang Sirkuit Sentul, Kabupaten Bogor itu akan berkonsep modern atau kekinian yang tetap dikombinasi dengan lambang Kabupaten Bogor sebagai model utamanya.
“Jadi tinggal ornamen mahkotanya itu apakah memang kombinasi kekinian seperti bermain lampu, atau nanti mahkotanya dibuat berputar atau dia dibuat seperti bola bulat, biar kelihatan sana-sini, nanti itu yang kami modifikasi,” ujar Ajat.
Baca Juga: Polisi Sebut Wanita dalam Mobil Audi A6 Penabrak Mahasiswi Cianjur Isteri Siri Kompol D
Ajat juga menjelaskan bahwa penggunaan lambang Kabupaten Bogor dalam Mahkota Tugu Pancakarsa tersebut sudah sesuai dengan keinginan budayawan dan sejarawan untuk tetap mengedepankan filosofi budaya dan sejarah Bogor.
“Kan gini, ketika logo Kabupaten Bogor itu dibuat sudah melibatkan budayawan dan sejarawan zaman dulu, munculah ini (lambang Pemkab), ini kan bercerita kebudayaan dan sejarah,” ujar Ajat.
Namun, Ajat menjelaskan bahwa elemen yang akan diambil dari lambang Kabupaten Bogor hanya sebagian saja, tidak menyeluruh.
“Kalau lambang Pemda kan ada kuningnya, tapi kalau lambang Kabupaten Bogor sendiri ada yang di hijaunya itu, di dalamnya, yang Sayaga, Prayoga, Tohaga itu. Kemarin menyampaikan logo itulah yang ditonjolkan,” tutur Ajat.