PIKIRAN RAKYAT – Program Petani Milenial menjadi salah satu program unggulan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yang disebut-sebut sudah meluluskan 1.249 Petani dengan 7.388 petani aktif hingga Februari 2023.
Dilansir Pikiran-rakyat.com dari laman petanimilenilal.jabarprov.go.id, sudah ada 21.163 Petani Pendaftar pada 2022 dan telah ada 100 lebih komoditas.
Program yang diinisiasi pada 2021 lalu memiliki 5 tujuan utama yakni sebagai upaya pemulihan perekonomian masyarakat di bidang pertanian, menumbuhkan semangat kewirausahaan, meningkatkan produksi pangan, menanggulangi pengangguran, dan memajukan budidaya pertanian Jawa Barat.
Pemerintah Daerah Jawa Barat menggandeng 18 instansi sebagai pelaksana program mulai dari BUMD, Dinas, hingga pihak swasta.
Baca Juga: Apa Itu Petani Milenial? Program Ridwan Kamil yang Diduga Bermasalah
Adapun persyaratan untuk mengikuti Program Petani Milenial antara lain berusia 19 hingga 29 tahun, berdomisili di Jawa Barat, ber-KTP Jawa Barat, dan tidak terkait kontrak dengan instansi lain.
Para peserta program unggulan Ridwan Kamil tersebut berasal dari berbagai latar belakang mulai dari karyawan hingga mahasiswa.
Para peserta pun mendapatkan berbagai fasilitas unggulan untuk mendorong produktivitas hasil pertanian seperti Bimtek dan Pelatihan, Pemagangan, Stimulus Pertanian, Bazar/Pemasaran, Sertifikasi, dan Pendanaan dari BJB.
Dalam salah satu unggahan media sosial Program Petani Milenial pada 26 Desember 2022, disebutkan sebanyak 302 produk yang lolos kurasi mendapatkan fasilitas tambahan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan.