PIKIRAN RAKYAT - Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jawa Barat diminta untuk siap siaga menghadapi serangan orang tak dikenal.
Pasalnya, selama dua hari berturut-turut dua Kantor Perwakilan Anak Cabang (PAC) mereka di Kabupaten Bogor mendadak dilempari bom molotov.
Pertama, Kantor PAC di Mengamendung diserang pada Selasa 28 Juli 2020 sekitar pukul 2.37 WIB.
Baca Juga: Lowongan Kerja Juli 2020 BRI Insurance, Fresh Graduate Bisa Lamar untuk Posisi Underwriting Staff
Kedua, di Kantor PAC Cileungsi muncul serangan pada Rabu 29 Juli 2020 sekitar pukul 2.00 WIB.
Merespon aksi tak bertanggung jawab itu, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jawa Barat (Jabar) Ono Surono meminta aparat mengusut pelaku.
"Kami harap pihak kepolisian secara serius mengungkap aksi tersebut dan melakukan proses hukum hingga tuntas," kata Ono dikutip Pikiran-Rakyat.com dari PikiranRakyat-Depok.com.
Baca Juga: Pasien Covid-19 Semakin Meningkat, RSHS Bandung akan Berlakukan PKBM
Ia mengecam aksi teror tersebut, bahkan menyebut tindakan pelaku bukan menjadi ancaman bagi PDIP saja, tetapi juga seluruh rakyat Indonesia.