PIKIRAN RAKYAT - Hanya untuk bisa berfoya-foya, empat pemuda yang merupakan kelompok gerombolan bermotor di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, nekat melakukan pencurian sepeda motor. Sepeda motor hasil curiannya tersebut dijual melalui media sosial.
Keempat pemuda pengangguran tersebut berhasil dibekuk dan digelandang ke Mapolsek Indihiang Polresta, setelah dipancing anggota berpakaian preman untuk membeli sepeda motor hasil curiannya.
"Mereka mencuri karena melihat kesempatan saat ada sepeda motor yang terparkir tanpa dikunci setang," ujar Kapolsek Indihiang, Kompol. H. Didik Rohim Hadi kepada wartawan, Selasa 4 Agustus 2020.
Baca Juga: Cara Kurangi Double Chin dengan 6 Gerakan Mudah
Menurut dia, kelompok gerombolan bermotor itu, sengaja berkeliling mencari sasarannya. Setelah melihat sepeda motor yang terparkir tanpa dikunci setang, mereka pun langsung beraksi dengan perannya masing-masing.
Keempatnya berhasil dibekuk saat akan menjual hasil curiannya. Mereka tidak tahu calon pembelinya itu polisi yang menyamar. Saat ini pelaku masih dimintai keterangan untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
"Keempatnya diganjar pasal 363 KUHPidana dengan ancaman kurungan selama 7 tahun penjara," ungkqpnya.
Baca Juga: Update Harga Motor Matik 125 CC di Indonesia Bulan Juli 2020, Termurah Mulai dari Rp 16 Jutaan
Sementara itu salah seorang pelaku, Rd (20) mengaku, niat melakulan pencurian demi membeli hape dan sisanya untuk poya-poya. Dia bersama temannya sengaja berkeliling mencari sepeda motor yang terparkir tanpa dikunci setang. Begitu ditemukan sasaran, langsung melakukan aksi. Sepeda motor dibawa kabur dengan cara distep dengan sepeda motor lain.