kievskiy.org

Tembus Mancanegara, Wayang Sukuraga Khas Sukabumi Ajak Masyarakat Tahu Makna 5 Nada Seni Karawitan

Ilustrasi wayang.
Ilustrasi wayang. /Antara Foto/Ardiansyah Antara Foto/Ardiansyah

PIKIRAN RAKYAT - Penampilan Wayang Sukuraga memiliki media yang didominasi terbuat dari kulit hewan dan kerap menampilkan isu-isu yang terjadi di masyarakat.

Pada penampilannya pun, tidak ada tokoh wayang pada umumnya, seperti Pandawa, Kurawa, Semar hingga tokoh ikon, si Cepot.

Bahkan hampir setiap pertunjukan wayang satu ini, dengan tokoh wayang terbuat dari kulit berbentuk sosok mulut, telinga, mata, kaki, hidung, hati, tangan, lingga dan yonia.

Baca Juga: Mengenal Goa Baduy Objek Wisata di Sukabumi, Tempat Persembunyian Pribumi Sebelum Indonesia Merdeka

Tokoh-tokoh yang ditampilkan wayang Sukuraga bisa berbentuk boneka yang diadukan seni lukis, rupa, musuh dan kerajinan.

Pertunjukan wayang ini secara resmi ditetapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi menjadi ikon seni khas budaya Kota Sukabumi, 12 Februari 2016 lalu.

Begitupun patokan pada makna Sukuraga yang berarti wayang, dan manusia adalah dalang. Maka pertunjukan tidak memerlukan ruang, waktu hingga nayaga banyak. 

Baca Juga: Klaim 75 Persen Syarat Terpenuhi, Predikat Geopark Ciletuh Jadi UGG Bakal Kembali Dievaluasi

Termasuk di tempat parkir sekalipun. Apalagi pementasan pertunjukan Wayang Sukuraga itu, lebih banyak hiburannya

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat